Cara Membuat Repository Baru

Pada artikel sebelumnya kita telah membahas mengenai Cara Install Git dan Konfigurasi Awal Untuk Menggunakan Git. Maka dari tujuan dibuatnya artikel ini adalah untul melanjutkan tutorial git yang sebelumnya hingga selesai. Pada kesempatan ini Kita akan mencoba untuk membuat repositori baru di dalam proyek yang sedang dikembangkan, sebelum lebih jauh lagi sebaiknya kita kenal dulu apasih itu Repository.

Repository atau Repositori adalah gudang. Gudang ini atau Repository merupakan sebuah istilah dari Git yang digunakan untuk sebuah direktori proyek. Secara tidak langsung direktori atau repositori itu sama saja, yang membedakannya hanyalah apakah direktori itu sudah menjadi repositori atau belum.

Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru

Semisal, jika kita mempunyai sebuah folder atau direktori dengan nama Proyek-KeyzeX dan kemudian di dalamnya sudah menggunakan perintah git init untuk menjadikannya sebuah repositori, maka kita sudah mempunyai repository bernama Proyek-KeyzeX.

Baca Juga : Apa Itu Git dan Fungsi dari Git Serta Manfaatnya untuk Programmer

Agar lebih jelas lagi silahkan simak bagaimana cara membuat repositori di Git.

Cara Membuat Repository

Seperti yang sudah saya jelaskan di atas bahwa untuk membuat sebuah repository tentunya diperlukan perintah atau bisa dibilang kode dan kode itu adalah git ini nama-direktoriKamu.

git init Proyek-KeyzeX

Perintah ini akan membuat direktori bernama Proyek-KeyzeX. Jika Kamu sudah mempunyai direktori yang bernama Proyek-KeyzeX, maka Git akan langsung melakukan instalasi di dalam direktori tersebut yang nantinya akan menjadi Repositori.

Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru

Perintah git init ini hampir sama dengan mkdir yang dimana akan membuat sebuah direktori. Tetapi untuk git init adalah perintah khusus untuk aplikasi Git yang akan menyimpan direktori beranama .git di dalam proyek yang sedang kita kembangkan.

Selain dengan direktori bernama .git, contoh repositori juga terdapat kata (master) pada akhir direktori.

Fungsi dari direktori .git ini ialah untuk menyimpan perubahan-perubahan yang dilakukan sama halnya dengan database. Perlu di ingat bahwa jika kita menghapus direktori ini, maka semua rekaman-rekaman yang sudah tercatat oleh Git akan hilang sehingga informasi yang tersimpan sebelumnya tidak dapat ditampilkan.

Tetapi tidak perlu khawatir karena direktori .git ini type-nya hidden sehingga aman pada saat pengerjaan proyek.

Membuat Repository Dengan Git init .

Selain menggunakan perintah git init nama-direktori ada juga perintah untuk direktori yang sedang digunakan. Yakni menggunakan perintah git init .

Git init .

Tanda titik (.) yang artinya kita akan membuat repository pada direktori yang sedang kita tempati saat ini. Tetapi berbeda dengan Tanda Titik (..) biasanya untuk kembali ke halaman sebelumnya dan ini tidak ada di perintah  Git.

Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru

Sama halnya dengan init nama-direktori. Perintah berikut ini akan membuat repositori pada direktori D:/RAHA/ContohProyek atau bisa juga seperti ini git init D:/RAHA/ContohProyek

Selanjutnya, buat file README.txt atau terserah saja mau .php, .html, dan lain-lain juga dan kemudian beri perintah git status.

Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru

Akan ada tulisan berwarna merah yang menandakan bahwa terdapat perubahan file atau terdapat file baru di dalam repository.

Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru

Untuk dapat menyelesaikan masalah ini, Kamu dapat menggunakan perintah git add nama-file atau git add ., pilih salah satu saja. Tetapi perlu di ingat bahwa menggunakan perintah git add nama-file hanya akan menambah 1 file saja, berbeda dengan git add ., ia akan menambah semua file.

Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru

Hal ini hanya sebagai test saja apakah version control-nya berjalan dengan baik atau tidak.

Baca Juga : Apa Itu Heroku dan Cara Deploy Proyek Pertama di Heroku

PENUTUP

Contoh di atas masih bagian kecil dari penggunaan Git. Untuk lebih lanjutnya akan Saya bahas pada blog ini, untuk itu terus pantengi kabar terbaru KeyzeX.

Terima kasih telah membaca artikel Tutorial Git #2 : Cara Membuat Repository Baru ini hingga selesai. Jika ada hal yang tidak Kamu ketahui dapat menggunakan kolom komentar dengan bijak. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *